BAYU KURNIAWAN: 2014

Rabu, 26 Maret 2014

Cara Menggunakan GOOGLE WEBMASTER TOOLS dan BING WEBMASTER TOOLS

1. Google Webmaster Tools

Untuk dapat menggunakan layanan Google Webmaster Tools anda harus mendaftar terlebih dahulu menggunakan akun Gmail atau akun Google lainnya. Bagi yang belum memiliki akun Google silakan mendaftar terlebih dahulu.

Berikut ini cara mendaftar dan melakukan verifikasi blog di Google Webmaster Tools :

1.) Buka halaman www.google.com/webmasters/tools/ lalu Login lah menggunakan akun Gmail atau akun Google anda.

2.) Kemudian pada halaman Google Webmaster Tools , Klik tombol Add a Site lalu masukkan alamat blog anda yang ingin didaftarkan. Setelah itu klik Continue.

3.) Lalu pada halaman Verify Ownership kita diminta untuk melakukan verifikasi blog. Ada 4 pilihan dalam melakukan verifikasi blog, yaitu :

>> Use your Google Analytics account

Menggunakan kode Google Analitycs pada blog anda

>> Add a DNS record to your domain's configuration

Menambahkan DNS record pada domain registrar atau hosting provider

>> Add meta tag to your site's home page

Menyisipkan kode meta tag yang disediakan kedalam kode HTML blog.

>> Upload an HTML file to your server

Kita akan diminta untuk mendownload sebuah file HTML yg disediakan

kemudian menguploadnya ke blog kita.

Saya sarankan menggunakan metode Add meta tag to your site's home

page karena lebih mudah.

Adapun berikut ini cara melakukan verifikasi menggunakan meta tag:

a.) Pada halaman Verify Ownership tadi, klik Add meta tag to yous site's

homepage

b.) Kemudian, copy kode meta tag yang ada disana. Adapun bentuk dari

kode meta tag kira-kira sebagai berikut

<meta name"google-site-verification" content="KLA651QPMpk3HAbnGRlFS87sKAGQPkioDJSK98SGnK" />

c.) Login ke akun Blogger anda

d.) Pilih Design >> Edit HTML

e.) Sebaiknya backup dulu template anda dengan cara klik Download Full

Template

f.) Masukan kode meta tag tadi diantara tag <head> dan <body> (anda

boleh meletakkannya dibawah tag <head> atau diatas tag <body>, pilih

salah satu saja)

g.) Klik Save Template. Sekarang meta tag sudah terpasang di blog anda,

ikuti langkah selanjutnya

4.) Setelah memasang kode meta tag atau melakukan verifikasi dengan salah satu metode diatas, kembali ke halaman Verify Ownership lalu klik Verify.

Sekarang Blog anda sudah terdaftar dan terverifikasi di Google Webmaster Tools. Langkah selanjutnya agar blog lebih mudah dicrawl oleh spiderbot adalah dengan mensubmit sitemap blog anda ke Google Webmaster Tools. Sitemap digunakan untuk memberiahu search engine tentang suatu halaman blog atau web agar dicrawl. Dengan membuat dan mensubmit sitemap ke Google Webmaster Tools, blog anda memiliki kemungkinan lebih besar untuk cepat dicrawl dan diindex search engine Google.

Adapun cara mensubmit sitemap ke Google Webmaster Tools adalah sebagai berikut :

1.) Masuk ke dashboard Google Webmaster Tools blog anda

2.) Klik Site Configuration, lalu pilih Sitemaps.

3.) Klik Submit a Sitemap, lalu masukkan sitemap blog anda. Setelah itu Klik Submit Sitemap.

Sekarang blog anda sudah terdaftar di Google Webmaster Tools dan sitemap blog anda sudah tersubmit. Jangan lupa untuk melakukan resubmit sitemap setelah memposting artikel, namun sebaiknya jangan terlalu sering meresubmit sitemap.

2. Bing Webmaster Tools

Webmaster tools adalah alat yang sangat tepat untuk me-submit Blog kita kepada search engine (Yahoo, Bing, Google, dsb), agar Blog yang kita buat dapat dengan cepat di index oleh Bing, Yahoo, Google, dsb. Nah sekarang Mazinu akan Posting untu Sahabat Mazinu Bagaimana Cara Submit Blog Kita ke Bing Webmaster?

Berikut caranya :

Pertama.. kunjungi: http://www.bing.com/toolbox/webmaster/

Login ke bing webmaster tools menggunakan akun hotmail sobat.
Klik: webmaster tool lalu sign in. Apabila belum mempunya akun Hotmail silahkan Sign Up/daftar dulu. (ex:mazinumazure@hotmail.com)

Klik: add a site

Isi URL dan Sitemap kalian
Klik ADD.
Setelah itu, sobat harus memferivikasi blog sobat. Klik: Configure My site > Verivy Ownership(biasanya setelah membuat sitemap akan secara otomatis di bawa ke halaman verifikasi)

Lalu Copy Code Meta ke Blog kalian.

Dan paste di bawah <head> dalam template blogger sobat. Untuk melakukan ini, ikuti langkah berikut:

Login ke Blogspot
Masuk ke Template > Edit Html.
Centang kotak: "Expand Widget Template".
Tekan Ctrl f atau f3 untuk mempermudah pencarian.

Klik: pratinjau, jika tidak terjadi error lalu simpan.
Sekarang kembali ke halaman webmaster BING dan klik: Verifikasi Button.
Jika kalian menyisipkan kode dengan benar maka sitemap sobat akan berhasil di buat. Ini membutuhkan waktu berhari-hari agar Blog terindeks oleh Bing. Kalian bisa mencoba menggunakan ping ke bing masterweb tools, copas alamat ini http://www.bing.com/webmaster/ping.aspx?siteMap=urlsitemapmu ke addres bar.
harap di ingat, ganti 'urlsitemap' dengan sitemap blog kalian.

PHP - Hypertext Preprocessor

PHP adalah sebuah bahasa pemograman yang berjalan dalam sebuah web-server (server side). PHP diciptakan oleh programmer unix dan Perl yang bernama Rasmus Lerdoft pada bulan Agustus-September 1994. Pada awalnya, Rasmus mencoba menciptakan sebuah script dalam wesite pribadinya dengan tujuan untuk memonitor siapa saja yang pernah mengunjungi website-nya.

Pada awalnya PHP merupakan kependekan dari Personal Home Page (Situs personal). Selanjutnya Rasmus merilis kode sumber tersebut untuk umum dan menamakannya PHP/FI pada sekitar tahun 1995, dan diperkenalkan kepada beberapa programmer pemula dengan alasan bahasa yang digunakan oleh PHP cukup sederhana dan mudah dipahami. Selanjutnya Rasmus menulis ulang PHP dengan bahsa C untuk meningkatkan kecepatan aksesnya.

Mulai bulan September sampai Oktober 1995, kode PHP ditulis ulang dan digabungkan menjadi PHP/F1. Baru di akhir tahun 1995 dirilis bagi umum secara gratis. Mengapa Rasmus membagikan ke publik secara gratis ? Rasmus berangapan apabila kode PHP ini berguna bagi dirinya, tentu juga akan bermanfaat untuk oranglain. Toh pada akhirnya akan kembali bermanfaat bagi dirinya sendiri.

Pada November 1997, dirilis PHP/FI 2.0. Pada rilis ini, interpreter PHP sudah diimplementasikan dalam program C. Dalam rilis ini disertakan juga modul-modul ekstensi yang meningkatkan kemampuan PHP/FI secara signifikan.

Pada tahun 1997, sebuah perusahaan bernama Zend menulis ulang interpreter PHP menjadi lebih bersih, lebih baik, dan lebih cepat. Kemudian pada Juni 1998, perusahaan tersebut merilis interpreter baru untuk PHP dan meresmikan rilis tersebut sebagai PHP 3.0 dan singkatan PHP dirubah menjadi akronim berulang PHP: Hypertext Preprocessing.

Pada pertengahan tahun 1999, Zend merilis interpreter PHP baru dan rilis tersebut dikenal dengan PHP 4.0. PHP 4.0 adalah versi PHP yang paling banyak dipakai pada awal abad ke-21. Versi ini banyak dipakai disebabkan kemampuannya untuk membangun aplikasi web kompleks tetapi tetap memiliki kecepatan dan stabilitas yang tinggi.

Pada Juni 2004, Zend merilis PHP 5.0. Dalam versi ini, inti dari interpreter PHP mengalami perubahan besar. Versi ini juga memasukkan model pemrograman berorientasi objek ke dalam PHP untuk menjawab perkembangan bahasa pemrograman ke arah paradigma berorientasi objek.

Hingga saat ini (Januari 2011) PHP sudah merilis versi 5.3.5

Yang bisa dilakukan PHP

Script PHP adalah bahasa program yang berjalan pada sebuah webserver, atau sering disebut server-side. Oleh karena itu,PHP dapat melakukan apa saja yang bisa dilakukan program CGI lain, yaitu mengolah data dengan tipe apapun, menciptakan halaman web yang dinamis, serta menerima dan menciptakan cookies, dan bahkan PHP bisa melakukan lebih dari itu.

Arti script server-side adalah, agar dapat menjalankan script ini dibutuhkan tiga program utama, yaitu web-server (dapat berupa IIS dari windows atau apache), modul PHP dan juga web browser.

PHP dapat berjalan pada semua jenis system operasi, antara lain pada Linux dan varian Unix (HP-UX, Solaris dan OpenBSD), pada Ms Windows, Mac dan masih banyak lag, selain itu PHP juga dapat berjalan pada beberapa jenis web-server antara lain Apache, Microsoft IIS, personal webserver, Netscape dan Iplanet Server, Caudium, Xitami, Omnihttpd dan masih banyak lagi.

Apabila Anda menggunakan PHP, maka Anda banyak memiliki alernatif Sistem Operasi atau webserver untuk menjalankannya, selain itu Anda juga dapat menajalankan atau menggunakan program berorientasi object atau sering disebut Object Oriented Programming (OOP).

Output yang dihasilkan PHP bukan hanya HTML, namun juga dalam bentuk gambar, file PDF, serta gambar animasi menggunakan Libswf dan Ming. Output yang lain denganjenis teks dapat berupa file XHTML dan XML.

Script PHP Anda akan disembunyikan dalam server dan output teks yang ditampilkan di browser adalah format teks HTML, XHTML atau XML.

PHP juga banyak mendukung database populer yang sering digunakan dalam beberapa web server, antara lain Adabas D, Empress, FrontBase, PostgreSQL , FIlePro(read only), mSQL, Solid, Hyperwave, Direct MS-SQL, Sybase, IBM DB2, MySQL, Velocis, Informix, ODBC dan Unix dbm.

PHP juga mendukung koneksi denganlayanan jasa yang menggunakan protokol seperti LDAP, IMAP, SNMP, NNTP, POP3, HTTP dan COM (pada windows). Selain itu, juga dapat melakukan koneksi dengan jaringan yang menggunakan protokol lain, PHP mempunyai dukungan WDDX, sehingga dapat bertukar data antar bahasa pemograman web.

Prinsip Kerja PHP

System kerja dari PHP diawali dengan permintaan yang beasal dari halaman website oleh browser. Berdasarkan URL atau alamat website dalam jaringan internet, browser akan menemukan sebuah alamat dari webserver, mengidentifikasi halaman yang dikehendaki, dan menyampaikan segala informasi yang dibutuhkan oleh webserver.

Selanjutnya webserver akan mencarikan berkas yang diminta dan menampilkan isinya di browser. Browser yang mendapatkan isinya segera menerjemahkan kode HTML dan menampilkannya.

Lalu bagaimana apabila yang dipanggil oleh user adalah halaman yang mengandung script PHP ? Pada prinsipnya sama dengan memanggil kode HTML, namun pada saat permintaan dikirim ke web-server, web-server akan memeriksa tipe file yang diminta user. Jika tipe file yang diminta adalah pHP, maka akan memeriksa isi script dari halaman PHP tersebut.

Apabila dalam file tersebut tidak mengandung script PHP, permintaan user akan langsung ditampilkan ke browser, namun jika dalam file tersebut mengandung script PHP, maka proses akan dilanjutkan ke modul PHP sebagai mesin yang menerjemahkan script-script PHP dan mengolah script tersebut, sehingga dapat dikonversikan ke kode-kode HTML lalu ditampilkan ke browser user.

Ketika e-commerce semakin berkembang, situs-situs yang statispun semakin ditinggalkan, karena dianggap sudah tidak memenuhi keinginan pasar, padahal situs tersebut harus tetap dinamis. Pada saat ini bahasa PERL dan CGI sudah jauh ketinggalan jaman sehingga sebagian besar designer web banyak beralih ke bahasa server-side scripting yang lebih dinamis seperti PHP. Seluruh aplikasi berbasis web dapat dibuat dengan PHP. Namun kekuatan yang paling utama PHP adalah pada konektivitasnya dengan system database di dalam web. Sistem database yang dapat didukung oleh PHP adalah :

1. Oracle
2. MySQL
3. Sybase
4. PostgreSQL
5. dan lainnya

PHP dapat berjalan di berbagai system operasi seperti windows 98/NT,
UNIX/LINUX, solaris maupun macintosh

sumber:
http://rezza-sofyan.blogspot.com/2013/05/pengertian-php-hypertext-preprocessor.html
http://agiptek.com/index.php/php/101-php.html

HTML 5 dan Kelebihannya

HTML5 adalah adaptasi terbaru dari HyperText Markup Language. Pada masa lalu, peran HTML adalah untuk membantu menjelaskan struktur konten dan memungkinkan menghubungkan isi dengan navigasi. Pada dasarnya HTML5 memiliki fitur sintaksis baru, yang meliputi <video>, <audio>, dan elemen <canvas>, serta integrasi konten SVG. Berkat elemen-elemen baru ini, maka akan sangat mudah untuk mengintegrasikan konten multimedia dan grafis untuk web tanpa menggunakan flash dan plugin pihak ketiga. Ada juga unsur lain baru seperti <section>, <article>, <header> dan <nav> yang memperkaya nilai semantik dokumen. Keuntungan utama lain dari HTML5 dijelaskan di bawah ini .

Pro atau Kelebihan

1 . Inbuilt

Karena tujuan kegunaan situs web sangat interaktif pada saat ini, maka para pengembang web ( Web Developer ) perlu menyertakan animasi, streaming video, musik dan situs Jaringan sosial seperti Facebook dan Twitter ke dalam website . Sampai sekarang mereka hanya memiliki pilihan untuk mengintegrasikan dengan bantuan Flash atau Silverlight , Flex atau javascript. Tapi ini mengkonsumsi begitu banyak waktu untuk mengembangkan dan bahkan kompleksitas aplikasi web juga meningkat . Tapi sekarang dengan bantuan HTML5 adalah mungkin untuk menanamkan video dan audio, gambar berkualitas tinggi, grafik dan animasi dan konten kaya lainnya tanpa menggunakan plugin dan program pihak ketiga.

2 . Kode Yang Lebih Rapi dan simpel

HTML 5 akan memungkinkan desainer web untuk menggunakan kode yang lebih rapi, karena mereka dapat menghapus sebagian tag div dan menggantinya dengan semantik HTML 5 elemen.

3 . Semantik

Sekarang mudah untuk melihat bagian mana dari halaman adalah header , nav , footer , samping, dll sebagai tag khusus untuk ini semua dan yang paling penting tahu apa arti dan tujuan mereka adalah format secara keseluruhan . Dengan menggunakan elemen HTML5 kita dapat meningkatkan nilai semantik dari halaman web sebagai kode yang sangat standar.

4 . Bentuk

HTML5 memungkinkan desainer untuk menggunakan disain yang lebih menarik dan kreatif. Bahkan dalam hal membuat validasi form asli HTML, user interface perangkat tambahan dan dalam prosesnya mengurangi kebutuhan untuk JavaScript ( hanya dibutuhkan dalam browser yang tidak mendukung bentuk jenis) . HTML5 juga memungkinan berbagai jenis input teks , pencarian dan bidang yang berbeda untuk tujuan yang berbeda.

5 . Konsistensi Platform

Pada situs yang mengadopsi elemen HTML5 akan terlihat konsistensi yang lebih besar dalam hal penggunaan HTML untuk kode halaman web pada sebuah situs dibandingkan dengan yang lain . Ini akan membuatnya lebih mudah bagi desainer dan pengembang untuk segera memahami bagaimana sebuah halaman web terstruktur .

6 . Aksesibilitas peningkatan

Teknologi yang berbeda dapat menguraikan fitur dengan bantuan HTML5 , karena mereka segera dapat membuat pemahaman yang lebih rinci tentang struktur halaman dengan melihat elemen HTML5 yang dimiliki sebuah website.

7 . Memenuhi kebutuhan aplikasi Web

Banyak fitur baru dan standar telah muncul sebagai bagian dari HTML 5 . Setelah Anda mendeteksi fitur yang tersedia dalam browser saat ini , Anda dapat mengambil keuntungan dari fitur-fitur dalam aplikasi Anda . Fokus utama HTML5 adalah untuk membuat aplikasi menjadi lebih mudah dengan atau bantuan elemen lain yang bermanfaat.

8 . Cache Aplikasi Offline

Semua browser memiliki semacam caching memory. Setelah beberapa waktu, Anda membuka laptop Anda dan mengklik tombol ‘Kembali’ di browser, dengan harapan untuk melihat halaman sebelumnya yang dibuka . Namun, karena Anda tidak terhubung ke internet dan browser tidak meng-cache halaman dengan benar, Anda tidak dapat melihat halaman tersebut. Anda perlu untuk menyambung kembali ke internet untuk dapat melihat halaman . Kelebihan HTML 5, untungnya, menyediakan solusi cerdas . Sambil membangun situs, pengembang dapat menentukan file mana yang perlu di simpan oleh browser. Jadi, bahkan jika Anda me-refresh halaman ketika Anda sedang offline, halaman akan tetap memuat dengan benar. Hal ini membuat load file lebih cepat dan mengurangi beban pada server.

Rabu, 19 Maret 2014

Install Wordpress Secara Manual

Install Wordpress Secara Manual

Anda bisa menginstall WordPress ke hosting anda secara manual. Bagaimana caranya? Sangat mudah. Berikut adalah langkah-langkahnya:

1. Langkah pertama, sudah pasti adalah download WordPress dari situs WordPress.org

Kami rekomendasikan untuk download versi terbaru (latest) agar WP anda senantiasa aman dan stabil.

Terdapat 2 pilihan untuk jenis download, yaitu versi .zip dan .tar.gz Keduanya tidak ada masalah dan perbedaan selain ukuran filenya.

2. Setelah itu upload file hasil download (wordpress-xyz.zip atau wordpress-xyz.tar.gz) ke hosting anda melalui FTP. Bagaimana cara upload via FTP? Cek Upload menggunakan FileZilla + Cara setting limitnya. Agar memudahkan pencarian, letakkan file hasil downloadnya ke folderpublic_html atau www

xyz mengacu pada versinya, contoh wordpress-3.5.1.zip

3. Setelah itu, masuk ke cpanel hosting anda. Buka File Manager. Masuk ke dalam folder public_html. Pilih file wordpress-xyz yang baru saja anda upload. Setelah itu lakukan ekstraksi dengan cara mengklik tombol Extract (Perhatikan kotak merah diatas)

4. Setelah proses ekstraksi selesai, maka secara otomatis akan ada sebuah folder baru yang bernama wordpress. Disitulah file hasil ekstraksi berada. Jika anda menginginkan WP diinstall pada folder domainanda.com/wordpress maka silahkan loncat ke #6, jika anda menginginkan WP diinstall pada root (namadomain.com) maka:

5. Pindahkan seluruh file yang ada di folder wordpress tersebut ke folder public_html alias naik 1 tingkat dengan cara klik Select All lalu Move File

Perhatikan alamat pemindahan (kotak merah) pada gambar dibawah:

6. Setelah selesai dipindah, arahkan browser anda ke tempat anda meletakkan WP. Berikutnya yang muncul adalah halaman install WP. Klik Create a configuration file, lalu setelah itu klik Let’sGo!

7. Berikutnya kamu akan berhadapan dengan halaman setting database. Masukkan:

Database Name: Nama database

Username: User/username yang diberikan izin untuk mengakses database

Password: Password dari user/username yang diberikan izin untuk mengakses database

Database host: localhost

Jika kamu tidak tahu harus isi apa, maka isi saja dengan localhost

Database Prefix: Untuk awalan, biarkan default (wp_)

Cek Menambah sistem keamanan wordpress anda untuk informasi lebih lanjut mengenai keamanan Database Prefix

8. Jika konfigurasi yang anda masukkan sudah benar, maka klik Submit.

Jika kamu menemui kesulitan di #7 dan #8, cek Cara membuat user dan database MySQL di cPanel

9. Berikutnya adalah tampilan untuk membuat user admin. Masukkan username untuk administrator sesuai yang anda inginkan. Begitupun untuk password nya. Untuk alamat email, kami sarankan alamat yang aktif agar jika anda lupa username/password WP anda, anda bisa menggunakan fitur Lost Password bawaan WP.

Picture from codex.wordpress.org

10. Setelah itu muncul tampilan informasi. Dan tawaran login. Klik Log in.
Silahkan donwload file dalam bentuk PDF dan Word
Donwload File

Manual Plugin Online Shop dan 9 WordPress Plugin Online Shop

Manual Plugin Online Shop dan 9 WordPress Plugin Online Shop

Tentunya sudah tahu kan dengan yang namanya toko online. Di Indonesia bisnis ini makin populer dan menjadi fenomena unik tersendiri. Selain prospeknya yang cerah, ternyata membuat toko online itu tidak sulit, cukup dengan satu plugin Anda bisa langsung jualan.

Arahkan kursor mouse ke menu Plugin dan klik Add New.

Di halaman ini ketikkan “woocommerce” di kotak pencarian lalu tekan enter atau klik menuPopular lalu temukan plugin WooComerce – Excelling eCommerce.

Setelah plugin WooCommerce ditemukan klik menu link Install Now dan klik tombol OK di jendela pop up yang muncul di layar Anda.

Jika proses instalasi selesai klik menu Activate Plugin untuk mengaktifkan pluginWooCommerce yang baru saja Anda pasang.

Selanjutnya Anda akan menemukan halaman seperti gambar di bawah ini, klik tombolInstall WooCommerce Pages. Langkah ini bertujuan untuk memasang halaman-halaman yang dibutuhkan untuk membuka toko online secara otomatis misalnya halaman toko, halaman akun pembeli, halaman keranjang dan halaman pembayaran.

Setelah semua halaman terpasang, sekarang arahkan mouse pada menuWooCommerce dan klik menu Settings. Di halaman Settings nantinya akan ada beberapa menu tab seperti terlihat dalam gambar di bawah ini. Pekerjaan selanjutnya adalah menyelesaikan pengaturan di semua tab tersebut, untuk mempersingkat waktu saya akan bahas menu General, Catalog dan Payment Gateways. Mengapa yang lain tidak? Karena saya yakin Anda bisa mengatasinya sendiri.

Pertama klik dahulu menu tab General. Ubah semua pengaturan persis seperti gambar di bawah ini, atau Anda dapat melakukan penyesuaian seperti misalnya pada Base Location, sesuaikan dengan kota di mana Anda berdomisili.

Scroll mouse Anda, pada sub heading Checkout terdapat sejumlah pilihan. Silahkan hilangkan tanda centang pada Enable guest checkout jika Anda ingin mewajibkan pembeli untuk mendaftarkan akun terlebih dahulu sebelum belanja. Hilangkan centang padaEnable customer note field on checkout jika Anda ingin menonaktifkan kotak catatan pada halaman pembayaran.

Masih di menu tab General, samakan pengaturan Anda dengan gambar. Sementara di bagian Downloadable Products, bisa Anda gunakan jika Anda menjual produk digital. Centang kotak Downloads require login jika Anda ingin pengunduh file untuk masuk ke dalam akun terlebih dahulu. Jika sudah dirasa benar, klik tombol Save changes untuk menyimpan pengaturan Anda.

Selanjutnya klik menu tab Catalog. Di halaman ini Anda dapat mengatur bagaimana pluginakan menampilkan halaman toko Anda termasuk urutan produk dan kategori yang ditampilkan. Samakan pengaturan toko Anda dengan gambar di bawah ini atau silahkan lakukan pengaturan sesuai dengan kebutuhan Anda.
Beralih ke Product Data, beri tanda centang pada Enable the SKU field for product untuk mengaktifkan fitur SKU, biasanya fitur ini digunakan untuk mengidentifikasi kode produk. beri atau hilangkan tanda centang pada Enable the weight field for products jika Anda ingin menampilkan atau tidak menampilkan bobot produk.
Jika pilihan tersebut Anda aktifkan maka pilih format berat dan juga dimensi produk, apakah menggunakan gram, kilogram, inci atau sentimeter.
Pricing Options tak begitu rumit untuk dipahami, Anda dapat memilih letak posisi simbol mata uang untuk harga barang toko Anda. Opsi ini dapat Anda rubah sekarang atau di kemudian hari. Jika sudah selesai klik tombol Save changes.

Berikutnya klik menu Payment Gateways, bagian ini penting karena di sini memuat informasi metode pembayaran yang bisa digunakan oleh pembeli. Ada beberapa metode pembayaran yang bisa diatur, tetapi karena Anda membuka toko online di dalam negeri maka yang bisa digunakan hanya Bacs atau Direct Bank Transfer. Kecuali jika Anda menggunakan kurs Dollar, maka Anda bisa menambahkan metode pembayaran menggunakan PayPal.
Klik menu Bacs dan isi dengan detail rekening Anda.

Anda dapat melakukan berbagai pengaturan lain sesuai dengan kebutuhan, lakukan trialdan error, jangan takut salah karena dengan begitu nanti Anda akan tahu fungsi masing-masing opsi yang diberikan.
Sekarang coba lihat halaman depan toko Anda, masih kosong ya? Tapi halaman-halaman pendukung sudah siap, yang perlu dilakukan selanjutnya adalah menambah item produk yang ingin Anda jual.

9 Wordpress Plugin Shopping Cart Pilihan untuk Toko Online

Sejumlah plugin shopping cart bisa anda pakai untuk menjadikan blog wordpress anda menjadi sebuah toko online yang sangat menarik. Berikut ini saya bagikan beberapa plugin shopping cart yang saya dapatkan dari www.tomuse.com khusus untuk wordpress yang bisa anda pakai.

ShopperPress – Shopping cart ShopperPress hadir sebagai tema Wordpress yang bisa Anda instal, anda bisa menggabungkannya dengan fitur SEO juga. Juga lebih inklusif untuk mengatur fiturnya, ShopperPress mendukung beberapa pilihan pembayaran sehingga bisa mengubah blog WordPress anda menjadi toko online yang apik. Tool ini sangat bagus untuk penjualan afiliasikarena juga terintegrasi dengan Amazon dan eBay.

WP eStore Plugin – WP eStore Plugin adalah plugin yang cukup terdepan dan solusi untuk ritel online, meskipun tidak memiliki beberapa kustomisasi dan opsi pengiriman yang terintegrasi seperti PHPurchase. Dari pemilihan produk sampai ke kasir, plugin WP eStore membuat hal-hal yang relatif sederhana untuk Anda dan bahkan lebih mudah bagi pelanggan Anda. Fiturnya termasuk sebuah galeri untuk mengintegrasikannya ke blog Anda, dengan WordPress integrasi eMember, dan ada pilihan lainnya khusus untuk pengecer afiliasi.

WP e-Commerce – Salah satu plugin yang paling disukai oleh blogger, WP e-Commerce lebih kaya fitur pilihan yang memungkinkan Anda menambahkan keranjang belanja ke blog WordPress Anda dengan cepat dan mudah. WP e-Commerce dilengkapi dengan beberapa pilihan pembayaran, termasuk Google Checkout dan Paypal, sehingga pengguna tidak terkunci hanya kesatu cara membayar untuk produk Anda. Dengan perangkat jaringan sosial yang disertakan dengan plugin, Anda juga bisa terhubung ke Marketplace Facebook. WP e-Commerce terintegrasi dengan Update Sistem WordPress dan pemeliharaan tool ini cukup mudah.

YAK for WordPress – YAK untuk Wordpress hadir dalam bentuk sebuah plugin WP yang mengubah setiap posting blog menjadi kode produk sendiri. Jika Anda memiliki ritel online anda sendiri dan ingin memelihara sebuah blog produk baru Anda yang selalu terupdate, YAK for Wordpress adalah plugin pilihan yang baik. Plugin shopping cart open source ini juga mendukungkategori dan memberikan pengunjung situs Anda beberapa pilihan pembayaran.

MiniCart – Plugin MiniCart WordPress adalah sebuah tombol yang bisa dimasukkan ke dalam posting blog individu anda sehingga dengan mudah bisa menerima pembayaran untuk produk atau mungkin hanya berupa permintaan sumbangan . Hal ini memungkinkan setiap entri blog untuk bertindak sebagai toko online mini tersendiri, yang bisa membantu ketika blog Andadibagikan di seluruh web melalui fitur penuh pembaca melalui RSS atau sejenisnya. Bagi mereka yang tidak perlu mengubah seluruh blog mereka ke dalam sebuah toko online, plugin MiniCart WordPress bisa lebih dari cukup.

Shopp Plugin – Integrasi Plugin shopp relatif mudah dan sangat sesuai bagi anda yang ingin menambahkan keranjang belanja tapi dengan dasar blog anda sendiri. Hal ini memungkinkan Anda untuk menyesuaikan plugin shopp sesuai dengan kebutuhan Anda dengan menyediakan solusi e-commerce agar anda bisa menghasilkan lebih banyak pendapatan dari blog WordPress Anda. Seperti WP e-Commerce, plugin shopp juga terintegrasi dengan sistem pembaruan/update dari WordPress.

eShop – Plugin eShop memiliki tool untuk melakukan proses pemesanan kustom yang mengijinkan Anda memperluas pengiriman dengan berbagai ukuran dan pilihan bagi pelanggan Anda. Pada bagian backend, Anda juga akan menerima statistik dasar untuk kinerja pembelian toko Anda. eShop mendukung gateway banyak merchant populer termasuk Authorize.net dan Paypal.

osCommerce for WordPress – Sebuah versi modifikasi dari osCommerce, yang mana osCommerce untuk plugin Wordpress bekerja dengan tema WordPress yang ada. Instalasi plugin ini sedikit lebih kompleks dari pilihan plugin yang lain tetapi integrasinya juga lebih bersih dan menawarkan pilihan kustom yang berbeda bagi anda yang menginginkan kontrol lebih besar atasetalase WordPress anda. Dua mode yang tersedia untuk osCommerce untuk Wordpress adalah mode simbiosis dan mode standalone.

Quick Shop – Quick Shop bekerja dengan tema Wordpress yang memiliki widget sidebar yang terinstal dengan memberi pilihan sidebar untuk keranjang belanja Anda. namun Anda harus membuat CSS sendiri, untuk ini memerlukan PHP 5, plugin ini mendukung baik sejumlah kustomisasi.

Silahkan download versi PDF dan Word

Download File